KepriNatuna

Warga Kurang Mampu di Natuna Dapat Bantuan Pemasangan Listrik Baru

310
×

Warga Kurang Mampu di Natuna Dapat Bantuan Pemasangan Listrik Baru

Sebarkan artikel ini
Gubernur Ansar menyapa warga dengan pemasangan baru listrik di Tanjung Kumbik, Pulau Tiga Barat, Kabupaten Natuna, Selasa (10/1/2023)/f-diskominfo-kepri

Deltakepri.co.id|Natuna – Warga kurang mampu di Tanjung Kumbik, Pulau Tiga Barat, Kabupaten Natuna senang. Pasalnya, Guberur Kepri Ansar Ahmad baru saja meresmikan penyalaan bantuan pasang baru listrik di tempat mereka, Selasa (10/1/2023).

Seiring peresmian penyalaan pasang baru listrik bagi warga kurang mampu tersebut, kini listrik di Desa Pulau Tiga Barat bisa dinikmati oleh semua kalangan masyarakat.

Disela peresmian program di Tanjung Kumbik, Pulau Tiga Barat, Ansar berpesan agar memanfaatkan daya listrik yang baru dinyalakan disetiap rumah dengan seefektif dan seefesien mungkin.

Ketersediaan listrik yang memadai, ujar Ansar, merupakan salah satu cara pemerintah mendongkrak perekonomian dan SDM di Kepri.

Mengingat listrik sudah menjadi kebutuhan primer masyarakat setelah kebutuhan air.

“Kita berupaya mencari solusi agar seluruh Kepri ini terang-benderang. Kita mau tidak ada daerah pelosok manapun di Kepri yang masih gelap karena tidak ada penerangan,” ucap Ansar.

Pelan-pelan, sambungnya, akan dicukupi kebutuhan masyarakat, dan ketersediaan akan daya listrik yang cukup merupakan bagian dari upaya mencerdaskan masyarakat. Seluruh aktivitas kini sudah butuh daya listrik, termasuk belajar mengajar.

Sejak program ini digagas tahun 2021, realisasi bantuan pasang baru listrik (BPBL) di Provinsi Kepulauan Riau telah mencapai 5.034 rumah tangga (RT).

Dengan perincian, melalui dana APBD Provinsi Kepulauan Riau sebanyak 769 RT dan menggunakan dana CSR Hulu Migas sebanyaj 1.342 RT.

“Ini kita sebar diseluruh Kepri, karena kita mau pembangunan di Kepri ini berjalan merata, tidak ada ketimpangan antara satu daerah dengan daerah lainnya,” jelasnya.

Adapun jumlah sebaran di setiap kabupaten dan kota, masing-masing di Kabupate Natuna berjumlah 261 RT, dan di Kabupaten Kepulauan Anambas sebabyak 1.081 RT.

Dari Dana CSR Perusahaan Tambang, untuk Kabupaten Lingga sebanyak 1.563 RT, Kabupaten Karimun sebanyak 850 RT. Kemudian dari Dana CSR PT. PLN (Persero) sebanyak 510 RT.

Adapun realisasi Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) Tahun 2022 di Provinsi Kepulauan Riau total mencapai 1.448 rumah tangga (RT).

Dengan perincian menggunakandana APBD Provinsi Kepulauan Riau sebanyak 605 RT.

Masing-masing untuk Kabupaten Natuna 125 RT, Bintan 69 RT, Karimun 270 RT,Kota Tanjungpinang 81 RT dan Kota Batam 60 RT.

Sedangkan realisasi dana APBN di Provinsi Kepulauan Riau 631 RT, masing-masingKabupaten Natuna 126 RT,Kabupaten Bintan 86 RT,Kabupaten Karimun 81 RT,Kabupaten Lingga 205 RT, danKota Batam 133 RT.

Selanjutnya bantuan dana CSR dari Perusahaan-perusahaan yang memiliki Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) wilayah Provinsi Kepulauan Riau, yang beroperasi di Kota Batam sebanyak 212 RT.

Adapun Realisasi Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) Tahun 2021 dan Tahun 2022 di Provinsi Kepulauan Riau totalnya mencapai sebesar 6.482 RT

“Berdasarkan capaian rasio elektrifikasi tahun 2021 sebesar 94,5 persen, dan target tahun 2022 sebesar 95,5 persen. Alhamdulillah misi kita terealisasi,” terang Ansar.

Sementara itu, pemberian bantuan pemasangan baru Llstrik bertujuan meningkatkan Rasio Elektrifikasi, Usaha Kecil Menengah (UKM) rumah tangga, aktivitas belajar bagi anak-anak di malam hari, hingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *