Delta Kepri – Dua pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur yakni Muhammad Sani dan Nurdin Basirun (SANUR) nomor urut 1 serta Muhammad Soerya Respationo dan Ansar Ahmad (SAH) nomor urut 2 menyampaikan visi dan misinya di kantor DPRD dalam sebuah Sidang Paripurna Istimewa, Kamis (3/9/2015).
Sebagaimana dikatakan ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak bahwa penyampaian visi dan misi dua pasangan Cagub dan Cawagub Kepri ini dilakukan di ruang rapat utama kantor DPRD Kepri sebagai rumah perwakilan rakyat Kepulauan Riau. Sehingga sangat tepat dakukan disana karena kantor DPRD merupakan tempatnya para perwakilan rakyat.
“Visi dan misi yang disampaikan oleh masing-masing pasangan calon hari adalah barang jualan yang mereka tawarkan kepada masyarakat. Dan ini baru pengajuan, jika nanti mereka terpilih, tentu akan kita godok lagi visi dan misi itu, kemudian kita ramu lalu dijadikan Peraturan Daerah,” kata Jumaga kepada wartawan usai rapat paripurna.
Dijelaskan Jumaga bahwa empat orang yang akan maju menjadi Cagub dan Cawagub kali ini adalah putra terbaik Kepulauan Riau. Sehingga diharapkan semua tingkah dan lakunya selama berlangsungnya Pemilukada hingga duduk sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur nanti, siapapun itu, bisa menjadi suri tauladan bagi seluruh masyarakat Kepulauan Riau.
” Pada 9 Desember nanti Pilkada dilakukan serentak, kami Himbau semua calon bisa menjaga agar Kepri tetap tenang, kondusif dan Pilkada berjalan demokratif. Kita butuh pemimpin untuk memimpin daerah ini selama 5 tahun kedepan. Semoga bisa mlahirkan pemimpin yang terbaik dari putra-putra terbaik Kepri ini,” ujar Jumaga.
Penyampaian visi dan misi ini dihadiri oleh Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana dan beberapa Kepala SKPD serta para pendukung serta simpatisan dari masing-masing pasangan calon. Meskipun terdengar suara gemuruh karena kedua kubu saling beradu yel. Namun secara keseluruhan pelaksanaan penyampaian visi dan misi ini berjalan dengan tertib, aman dan terkendali. Dan untuk memastikan acara berjalan lancar, sejumlah personil dari kepolisian disiagakan sejak pagi. Tidak hanya di Kantor DPRD, namun juga dibeberapa persimpangan menuju Dompak.
Baik pasangan SANUR maupun SAH, pada kesempatan ini saling mengklaim atas keberhasilan yang telah diraih selama lima tahun belakangan ini. Baik masalah WTP selama 5 tahun berturut-turut, pengentasan kemiskinan, peningkatan ekonomi kepri, pengurangan jumlah pengangguran hingga pencapaian-pencapaian lainnya.
Diawali dari penyampaian yang disampaikan SANUR atau Sani-Nurdin dari nomor urut 1. Pasangan ini kedepannya akan tetap menjanjikan diantaranya peningkatan dibidang ekonomi, konektifity, Pariwisata, infrastruktur air, listrik dan sosial budaya. Yang mana kesemuanya itu dibungkus dalam sebuah visi yakni ‘Terwujudnya Kepulauan Riau sebagai bunda tanah melayu yang sejahtera, berakhlak mulia, Ramah Lingkungan dan unggul di bidang maritim’ dengan semboyan ‘bersatu dan berkesinambungan’.
Sedangkan Soerya-Ansar (SAH) nomor urut 2, pasangan ini akan mengedepankan kerja gotong royong dalam membangun Kepri. Beberapa hal yang bakal diperhatikan Soerya dan Ansar adalah masalah pendidikan, kesehatan, ekonomi kecil seperti koperasi dan UKM, pemberdayaan perempuan, koperasi nelayan dan hal-hal yang menyentuh langsung bidang kemasyarakatan. Adapun yang terpenting yang ditekankan oleh pasangan SAH adalah masalah terwujudnya supremasi hukum dan HAM serta Ketertiban Umum serta bidang kepemudaan. (Hms)