TANJUNGPINANG, deltakepri.co.id – Semarak Muharram 1447 Hijriah menjadi momentum penting bagi masyarakat Tanjungpinang dalam menunjukkan kepedulian terhadap penderitaan rakyat Palestina.
Bertempat di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Minggu (20/7/2025), kegiatan bertajuk Tanjungpinang Peduli Palestina berlangsung khidmat dan penuh semangat solidaritas.
Kegiatan ini digelar atas kolaborasi tim Tanjungpinang Peduli Palestina, Pemerintah Kota Tanjungpinang, dan Pemerintah Provinsi Kepri.
Dihadiri oleh Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Wakil Wali Kota, dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad, acara diisi dengan istighosah, orasi kemanusiaan, ceramah keagamaan, serta penggalangan dana.
Wali Kota Lis Darmansyah menekankan pentingnya empati dan aksi nyata untuk membantu rakyat Palestina yang hingga kini belum merasakan kemerdekaan.
“Kita di Indonesia sudah hampir 80 tahun merdeka, sementara Palestina masih dijajah. Maka bentuk rasa syukur atas kemerdekaan ini harus diwujudkan dalam bentuk kepedulian kepada mereka,” ungkap Lis.
Menurut Lis, bantuan tidak selalu berupa materi, melainkan bisa juga dalam bentuk doa dan dukungan moral.
“Bahkan doa yang tulus adalah bentuk solidaritas yang tak ternilai. Mari bantu semampunya, baik materi maupun nonmateri,” tambahnya.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga mengajak masyarakat untuk tak ragu memberi kontribusi meski dalam jumlah kecil.
“Kepedulian itu tidak dinilai dari besarnya nominal. Insha Allah, sekecil apapun bantuan kita, sangat berarti bagi mereka di Palestina,” ujar Ansar.
Ketua Pelaksana, Ustaz Munirul Ikhwan, menjelaskan bahwa dana yang terkumpul akan dikelola secara transparan dan disalurkan dalam bentuk kebutuhan pokok dan pakaian.
“Semarak Muharram ini bukan hanya acara religius, tapi wujud nyata membangun ukhuwah Islamiyah dan kemanusiaan,” tegasnya.
Semangat solidaritas dan kemanusiaan yang ditunjukkan dalam acara ini diharapkan menjadi inspirasi untuk terus mendukung Palestina di berbagai bentuk, baik doa, aksi sosial, hingga diplomasi kemanusiaan.
Penulis : Indra
Editor : Tahan