BINTAN, deltakepri.co.id – Dalam kurun seminggu terdapat Dua (2) Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA meninggal dunia diduga akibat sakit, di Jalan Tirta Madu Kecamatan Gunung Kijang Kabupaten Bintan, Jumat (08/11/2024).
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Misbahuddin membenarkan Dua WBP meninggal akibat sakit yang dialaminya.
Satu dari dua korban jalani hukuman atas kasus Perlindungan Anak (PA), korban diduga alami serangan jantung sehingga harus kehilangan nyawa.
“WB yang pertama itu meninggal karena sakit gigi, tidak mau makan bahkan yang bersangkutan sempat dirawat di klinik lapas,” jelasnya.
“Untuk yang korban ke Dua meninggal akibat serangan jantung. Korban sempat bermain voly,” sambungnya.
Korban meninggal dengan sakit yang dialami setelah dinyatakan oleh dokter dari RSUD Bintan, yang sebelumnya klinik lapas merujuk korban untuk kerumah sakit.
“Yang menyebutkan korban alami sakit dari pihak rumah sakit RSUD,” ungkapnya.
Saat ditanya perihal tidak adanya koordinasi dengan pihak kepolsian atas meninggalnya Dua WBP lapas umum kelas II A Tanjungpinang.
“Korbankan meninggal karena sakit jadi tida perlu berkoordinasi,” ucap Misbah.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Gunung Kijang Ipda Mahardika menyebutkan tidak ada pihak lapas berkoordinasi terkait meninggalnya 2 orang narapidana Lapas.
“Kita tidak tahu dan tidak ada informasi karena pihak lapas tidak berkoordinasi dengan kami,” ujarnya. (Yuli)
