BINTAN, deltakepri.co.id – Salah satu rumah warga Kampung Talok, Desa Teluk Sasah Kecamatan Seri Kula Lobam roboh usai dihantam gelombang laut yang terjadi pada, hari Selasa (16/04/2024) pagi.
Rosnah (79) yang diketahui tinggal sendiri tanpa suami dan anak harus kehilangan tempat tinggalnya akibat kerasnya hantaman laut yang menerjang kediamannya.
Kepala Pelaksana Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, Ramlah, membenarkan musibah yang dialami oleh Rosnah di Desa Teluk Sasah.
“Pas air laut pasang dan gelombang tinggi langsung menghantam tiang rumah korban. Lalu rumah itu roboh dan barangnya jatuh ke laut,” ujar Ramla, Rabu (17/4/2024).
Korban yang merupakan janda dan lansia itu tinggal seorang diri di rumah tersebut. Sementara anak-anaknya sudah memiliki tempat tinggal sendiri-sendiri.
Ketika kejadian korban tidak berada di rumah melainkan sedang berada di rumah anaknya yang tak jauh dari lokasi kejadian.
“Tidak ada korban jiwa ataupun luka. Karena saat rumah itu roboh korban tidak berada di tempat,” ungkapnya.
BPBD Bintan, kata Ramlah, telah melakukan rapid asessment, diantaranya penilaian kerusakan, kerugian dan pemenuhan kebutuhan dasar untuk acuan rencana selanjutnya. Kemudian, BPBD juga sudah mengungsikan korban ke rumah anaknya.
“Kita segera memberikan bantuan logistik memenuhi kebutuhan korban sehari-hari. Sementara untuk kerusakan belum diketahui karena masih proses penilaian,” terangnya. (Yuli)