BATAM, deltakepri.co.id – Wakil Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Li Claudia Chandra memimpin rapat koordinasi lintas instansi untuk membahas penanganan banjir serta sejumlah isu strategis lainnya di Kota Batam, Selasa (6/5/2025).
Bertempat di Ruang Rapat Pemerintah Kota Batam, rapat ini dihadiri oleh para Anggota Bidang/Deputi BP Batam serta jajaran Forkopimda Kota Batam.
Fokus utama pembahasan adalah langkah percepatan penanganan banjir yang melanda beberapa wilayah Batam dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam rapat, para camat menyampaikan laporan jumlah titik banjir yang tersebar di 12 kecamatan.
Berdasarkan laporan tersebut, Li Claudia menyampaikan bahwa peninjauan lapangan ke seluruh lokasi terdampak akan dilakukan selama 18 hari ke depan.
“Baik Deputi dan Direktur BP Batam, maupun para Camat silakan saling berkoordinasi saat proses peninjauan berlangsung. Catat apa-apa saja yang perlu diperbaiki segera,” ujar Li Claudia.
Selain banjir, rapat juga menyinggung sejumlah isu strategis lainnya seperti titik rawan longsor—terutama di wilayah perbukitan dan daerah aliran sungai—serta kebutuhan mendesak terhadap lahan untuk pembangunan fasilitas publik, seperti sekolah, tempat pembuangan sampah (TPS), dan layanan kesehatan.
Li Claudia menekankan pentingnya pemerataan infrastruktur dasar yang memadai bagi seluruh masyarakat Batam.
Ia juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk terus meningkatkan sinergi dan responsivitas terhadap berbagai persoalan masyarakat.
“Saya ucapkan terima kasih kepada BP Batam maupun Pemko Batam. Semoga sinergi ini mempercepat langkah kita untuk mengatasi permasalahan banjir di Kota Batam,” tutupnya. (*)
