KepriTanjungpinang

Syabbas ! Laporkan Inventarisasi Aset Desa, Bintan Jadi yang Pertama di Indonesia

×

Syabbas ! Laporkan Inventarisasi Aset Desa, Bintan Jadi yang Pertama di Indonesia

Sebarkan artikel ini
Syabbas ! Laporkan Inventarisasi Aset Desa, Bintan Jadi yang Pertama di Indonesia

Deltakepri.co.id, Bintan – Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Bagaimana tidak, Bintan menjadi Kabupaten Pertama di Indonesia yang melaporkan hasil inventarisasi aset Desa.

Hal ini pula yang menghantarkan Kabupaten Bintan menerima Penghargaan dari Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri RI di Jakarta, Senin (30/05) yang kemudian disusul sembilan Kabupaten lainnya.

Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan sangat bangga atas capaian ini. Dirinya bahkan optimis bahwa SDM Desa yang ada di Bintan akan semakin profesional dan cakap dalam birokrasi serta pelayanan.

“Alhamdulillah, satu lagi kebanggaan kita dapatkan. Terimakasih Dinas PMD, terimakasih seluruh Aparatur Desa” ungkap. Roby singkat usai dirinya menerima laporan dan Piagam Penghargaan yang diserahkan Dinas PMD Bintan.

Lebih lanjut, Roby berharap dengan terinventarisirnya aset Desa ini bisa menjadi langkah baik ke depan untuk menyusun berbagai rancangan secara lebih matang.

“Ini tentu memberi manfaat besar bagi Pemerintah Daerah dan Desa, kita bisa lebih matang dalam persiapan berbagai program. Aset yang terdata harus dipahami bahwa itu harus dijaga dan dimanfaatkan sebaik mungkin. Tujuan akhirnya tentu untuk kesejahteraan masyarakat dan juga percepatan pembangunan” tambahnya.

Kadis PMD Bintan Rony Kartika sendiri dengan sangat gamblang menceritakan saat ditanyai bagaimana bisa Bintan menjadi yang pertama di Indonesia. Dikatakannya bahwa instruksi inventarisasi sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu. Pemkab Bintan melalui Dinas PMD dengan penuh komitmen mendata semua aset yang ada.

Komitmen panjang tersebut yang akhirnya membuahkan hasil hingga Bintan menjadi Kabupaten Pertama di Indonesia yang berhasil melaporkan hasil inventarisir aset Desanya.

“Dukungan penuh dari Kepala Daerah ditambah komitmen semua pihak, itu menurut saya yang menjadi Bintan pertama di Indonesia dalam penghargaan ini” paparnya.

Bersama dengan Kabupaten Bintan, selanjutnya disusul oleh Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Banyu Asin, Kabupaten Kota Baru, Kabupaten Tapin, Kabupaten Pariaman, Kabupaten Tabananan, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Barru dan Kabupaten Blitar. (Zs)
[2/6 16.56] Adi (Sekcam): Press Release No : 020/MC-Bintan/Diskominfo/V/2022
Hari, Tanggal : Kamis, 02 Juni 2022

Beri Hormat dan Takzim, Roby : Selamat Bertugas Pak Sekda

MC Bintan – Pemerintah Kabupaten Bintan menggelar kegiatan memory kenangan bersama mantan Sekda Bintan Adi Prihantara yang saat ini telah menjabat sebagai Sekda Provinsi Kepri. Moment haru dan bahagia ini terekam sangat indah di Aula Kantor Bupati Bintan, Kamis (02/06).

Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan menyebutkan bahwa ini bukanlah acara perpisahan melainkan kegiatan penghargaan.

“Saya sebut ini bukan perpisahan, ini sebuah penghargaan yang bisa diberikan bagi seorang Abdi Negara yang jasa, tenaga, pikiran bahkan waktunya sudah banyak disumbangkan demi kemajuan Bintan” ungkapnya.

Roby sendiri punya banyak kenangan bersama Adi Prihantara yang dikenal periang dan penuh guyon namun tegas dalam memimpin. Roby pun mengakui banyak sekali pelajaran dan pengalaman berharga yang didapatnya saat menjalani Pemerintahan bersama Sekda Bintan yang menjabat sejak Oktober 2017 hingga 2022 itu.

“Sarat pelajaran bahkan pengalaman. Ilmu yang luar biasa yang selama ini saya dapat. Dari hati pribadi dan juga mewakili seluruh jajaran beserta masyarakat, kami sampaikan terimakasih yang tak terhingga” tambahnya.

“Bapak pindah tugas ke Provinsi, mengurusi wilayan yang lebih luas lagi. Dan Bintan masih menjadi bagian di dalamnya. Untuk itu kami sampaikan, selamat bertugas Pak Sekda” sambung Roby.

Adi Prihantar sendiri saat menyampaikan sepatah dua kata sempat menyisipkan pengajaran yang sarat akan pesan moral. Dirinya berharap agar re-generasi bisa terus berlanjut. Jangan sampai, pengalaman yang segudang malah menjadikan diri tinggi dan menutup telinga dari berbagai saran serta masukan.

“Tambah usia, tambah pengalaman, tambah pula kesiapan kita untuk menyiapkan kader penerus. Itu yang terpenting. Yang tak kalah penting, di Provinsi atau dimana pun saya bertugas, Bintan selalu di hati” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *