Delta Kepri – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Nurdin Basirun ikut berbaur dengan para penyair saat membacakan puisi bersama dikegiatan panggung penyair kepri.
Kegiatan ini adalah dalam rangka memeriahkan Festival Bahari Sail Karimata, yang sudah berjalan semenjak tanggal (20/10) kemarin.
Gubernur Kepri Nurdin Basirun mengatakan, kegiatan ini cukup positif dan dapat meningkatkan kebersamaan.
“Puisi ini, dilakonkan dalam kehidupan sehari – hari, dan dapat meningkatkan kebersamaan,” ucap Nurdin Basirun Kemarin malam.
Acara ini juga diikuti oleh mantan Walikota Tanjungpinang Hj Suryatati A Manan, dan Sekwan Kota Tanjungpinang.
Selain itu, Budayawan, sastrawan nasional khususnya penyair Indonesia mutakhir atau modern dan intelektual Melayu, Drs. H. Abdul Kadir Ibrahim, MT yang biasa disapa Akib memukau puluhan penonton dengan puisinya berjudul ‘Batu Akik’ di Gedung Daerah, Tepi Laut, Kota Tanjungpinang, Rabu (26/10) kemarin malam.
Dengan mengenakan baju plus celana warna hitam beserta tanjak khas Melayu, Akib dengan lantang dan penuh percaya diri membacakan puisi karyanya tersebut bait demi bait.
“Jemari lentik kiri-kanan, cincin akik kilau beragaman. Dikau pandangkan sejadi menggilakan, bukan nama sembarang diberikan. Cincin akik dinamakan,” kata akib, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPRD Kota Tanjungpinang saat membacakan puisinya.
Usai tampil, Akib mengemukakan bahwa makna puisi miliknya tersebut merupakan cincin akik yang telah menjadi simbol percaya diri.
“Cincin akik telah menjadi aksesoris buat masyarakat Indonesia termasuk di Kepri. Juga untuk mempesona orang. Saya menulis puisi yang orang belum tulis,” ujarnya.
Selain Akib, puluhan penyair lainnya juga ikut melantunkan puisinya. Mereka diantaranya adalah Penyair cilik Nabila Putri Akhyar, Presiden penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bachri, CEO Riau Pos Group Rida K Liamsi dan mantan Walikota Tanjungpinang Hj Suryatati A Manan. Tampak mantan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto juga ikut tampil membacakan pusinya.
Agenda itu digelar merupakan kaitan dari iven sempena Festival Bahari Kepri (FBK). (DK/PK)