BATAM, deltakepri.co.id – Rumah Sakit BP Batam (RSBP Batam) bekerja sama dengan PMI Kota Batam menggelar kegiatan donor darah di Ruang Habibie, Lantai 4 RSBP Batam, Rabu (13/8/2025).
Acara ini menjadi bagian dari rangkaian Bulan Bakti RSBP Batam ke-42 sekaligus memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Kegiatan ini diikuti pegawai BP Batam, masyarakat umum, hingga tenaga kesehatan.
Dari 91 peserta terdaftar, sebanyak 76 peserta hadir untuk pendaftaran ulang, dan terkumpul 56 kantong darah yang siap disalurkan kepada pasien membutuhkan.
Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait, turut hadir dan mendonorkan darahnya. Ia mengapresiasi kegiatan ini dan berharap menjadi agenda rutin.
“Donor darah sangat membantu sesama manusia. Setetes darah sangat berarti bagi yang membutuhkan,” ujarnya.
Direktur Badan Usaha RSBP Batam, dr. Kolonel Laut (K) dr. Tanto Budiharto, SpJP, FIHA, MARS, menegaskan komitmen rumah sakit untuk menjadi pelopor gerakan kemanusiaan di Batam.
“Jika semua masyarakat dan instansi mengerti pentingnya kegiatan ini, akan sangat membantu sesama. RSBP sebagai rumah sakit pemerintah akan terus menjadi pelopor gerakan seperti ini,” ungkapnya.
RSBP Batam memiliki sejarah panjang sejak berdiri pada 1971, yang awalnya berupa poliklinik sederhana untuk pegawai Otorita Batam dan warga sekitar.
Pada 11 Agustus 1983, fasilitas ini resmi menjadi Rumah Sakit Otorita Batam tipe C, lalu naik status menjadi Rumah Sakit Tipe B pada 2 Mei 2002. Tanggal 11 Agustus kemudian ditetapkan sebagai Hari Bakti RSBP Batam.
Kegiatan donor darah ini melengkapi rangkaian Bulan Bakti RSBP Batam 2025. Sebelumnya, pada Selasa (12/8), RSBP menggelar pelatihan gratis Bantuan Hidup Dasar (BHD) untuk masyarakat non-tenaga kesehatan.
Puncak peringatan akan dilaksanakan Jumat (15/8) dengan apel pagi, senam bersama, dan berbagai permainan kebersamaan bagi seluruh pegawai.
“Melalui berbagai kegiatan ini, RSBP Batam ingin menunjukkan bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian sosial adalah bagian tak terpisahkan dari pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat Batam,” pungkas Tanto. (*)