KepriTanjungpinang

Resmikan Gedung Melati dan Instalasi Anyelir RSUD, Rahma: Semoga Masyarakat Dapat Terlayani

×

Resmikan Gedung Melati dan Instalasi Anyelir RSUD, Rahma: Semoga Masyarakat Dapat Terlayani

Sebarkan artikel ini
Resmikan Gedung Melati dan Instalasi Anyelir RSUD, Rahma: Semoga Masyarakat Dapat Terlayani

DELTAKEPRI.CO.ID|TANJUNGPINANG — Pembangunan renovasi Mess Pemda telah selesai dilaksanakan. Kini bangunan tersebut telah beralih fungsi menjadi ruang inap pasien dan ruang serba guna pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang di jalan Rumah sakit, Jumat (17/9).

Pada kesempatan itu, Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP. meresmikan Gedung Melati dan Instalasi Anyelir serta menyampaikan bahwa Ruang Melati dan instalasi Anyelir akan difungsikan untuk perawatan pasien Covid-19 di RSUD Tanjungpinang.

“Alhamdulillah pembangunannya telah selesai sehingga menambah ruang instalasi atau ruang rawat inap pasien covid-19, dan akan segera dimanfaatkan dan difungsikan. Ini adalah salah satu upaya Pemerintah agar pasien Covid19 yang bergejala berat dapat ditangani dengan maksimal, namun tidak mengkesampingkan pasien non Covid,” ucap Rahma.

Rahma menyampaikan, dengan penambahan gedung baru ini dapat menampung pasien dengan kapasitas 50 tempat tidur.

“Semoga dengan tambahan fasilitas ruang rawat inap ini, masyarakat semakin terlayani, juga pelayanan Rumah sakit semakin baik,” ujarnya.

Penambahan ruang rawat inap di RSUD Tanjungpinang merupakan upaya untuk menekan angka BOR (Bed Occupancy Ratio) atau angka penggunaan tempat tidur pada RSUD Tanjungpinang.

“Karena semakin tinggi nilai BOR artinya semakin tinggi penggunaan tempat tidur di pelayanan kesehatan yang digunakan untuk perawatan pasien. Semoga dengan terpenuhinya indikator-indikator seperti penurunan BOR, capaian vaksin, penurunan jumlah kasus terkonfirmasi, dapat menjadikan Tanjungpinang turun level PPKM dan terlepas dari pandemi covid-19,” harapnya.

Sementara itu, Direktur RSUD, dr. Yunisaf Mars menjelaskan, terdapat 11 kamar pada instalasi Anyelir. “Masing-masing kamar dapat ditempati 2 hingga 3 pasien. Dan kami akan segera menggunakan dan memfungsikan untuk penanganan pasien khusus Covid19 yang bergejala berat,” jelas Yunisaf.

Yunisaf menjelaskan pembenahan gedung bekas Mess Pemda ini dilakukan secara bergotong royong demi percepatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

“Terimakasih kepada Walikota Tanjungpinang yang telah menginisiasi untuk merenovasi gedung ini menjadi ruang penanganan pasien covid-19, serta terimakasih kepada TNI / Polri dan OPD terkait, hingga renovasi ini dapat selesai tepat waktu untuk dapat segera kami fungsikan,” ujarnya.

Hadir saat peresmian Wakil Walikota Tanjungpinang, Endang Abdullah, S.Kp, M.Si dan jajaran Forkopimda Kota Tanjungpinang serta Kepala OPD Kota Tanjungpinang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *