KepriTanjungpinang

PROKAMI Kepri Beri Edukasi Kesehatan Mental dan Skrining Gratis

×

PROKAMI Kepri Beri Edukasi Kesehatan Mental dan Skrining Gratis

Sebarkan artikel ini
Kegiatan Edukasi Kesehatan Mental Geriatri dan Berbagi Berkah Ramadhan 2025 di Tanjungpinang City Center (TCC), Sabtu (15/3/2025)/f-dskmnf-kepri

TANJUNGPINANG, deltakepri.co.id – Islamic Medical Association and Network of Indonesia – Perhimpunan Profesional Kesehatan Muslim Indonesia (IMANI – PROKAMI) Kepulauan Riau menggelar kegiatan Edukasi Kesehatan Mental Geriatri dan Berbagi Berkah Ramadhan 2025 di Tanjungpinang City Center (TCC), Sabtu (15/3/2025).

Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan lansia dengan menghadirkan layanan cek gula darah puasa, skrining kesehatan mental, serta pembagian bingkisan dan paket berbuka puasa.

Para peserta mendapatkan edukasi langsung dari para ahli, di antaranya dr. Dwinta Vivianti, Sp.PD., M.Kes., dokter spesialis penyakit dalam dari RSUP Raja Ahmad Tabib Kepri, serta Riska Nova Pratiwi, S.Psi., M.Psi., Psikolog Klinis dari RS Engku Haji Daud.

Selain itu, Ir. Kartika Kusumastuti, CPSM., selaku Kepala PERPINA Kepri, juga turut memberikan pemaparan. Acara ini dipandu oleh Nurul Hasanah, S.Psi., M.Psi., Psikolog sebagai moderator.

Mewakili Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, M. Bisri, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif PROKAMI dalam mengedukasi masyarakat tentang kesehatan mental lansia.

“Lansia bukan sekadar angka dalam statistik, tetapi bagian dari keluarga dan masyarakat yang harus mendapatkan perhatian, baik dari aspek kesehatan fisik maupun mental. Pemerintah Provinsi Kepri mendukung penuh kegiatan seperti ini,” ujar M. Bisri.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan organisasi profesi kesehatan dalam meningkatkan layanan bagi masyarakat, khususnya kelompok rentan seperti lansia.

Ketua PROKAMI Kepri, dr. Asep Guntur Sapari, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar program organisasi, tetapi bagian dari komitmen PROKAMI dalam mendukung visi Indonesia Sehat 2025 dan Indonesia Emas 2045.

“Kami ingin kegiatan ini menjadi agenda berkelanjutan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Selain itu, kami juga membuka peluang bagi mahasiswa calon tenaga kesehatan untuk berkontribusi dalam regenerasi profesional kesehatan muslim di Kepri,” jelas dr. Asep Guntur.

Dalam kegiatan ini, PROKAMI Kepri berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan puluhan mahasiswa calon tenaga medis.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan mental lansia semakin meningkat, serta para lansia mendapatkan perhatian dan dukungan yang mereka butuhkan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *