TANJUNGPINANG, deltakepri.co.id – Gubernur Kepri Ansar Ahmad serahkan bantuan alat tangkap perikanan untuk nelayan dan dibarengi dengan penyerahan bantuan bahan makanan susu ibu hamil, balita stunting dan antropometri kit untuk posyandu, di Halaman Kantor Lurah Tanjung Unggat, Senin (22/1/2024).
Bantuan yang diberikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau ditujukan untuk nelayan yang ada di kota Tanjungpinang, yang terdiri atas tiga jenis bantuan alat tangkap perikanan.
“Bantuanya itu kawat bubu sebanyak 25 gulung, bubu ketam sebanyak 800 buah, dan jaring udang sebanyak 215 buah. Total pagu untuk bantuan alat tangkap perikanan di Kota Tanjungpinang sebesar Rp215.383.350,” kata Gubernur Ansar.
Ansar mengatakan, bantuan ini merupakan dukungan Pemprov kepada nelaya di Kepri, khususnya di Kota Tanjungpinang, yang merupakan salah satu sektor unggulan di daerah kepulauan.
“Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan di Tanjungpinang. Kami juga berkomitmen untuk terus memberikan bantuan lainnya, seperti iuran BPJS Ketenagakerjaan untuk nelayan,” ujar Ansar.
Ansar juga menerangkan, bantuan BPJS Ketenagakerjaan telah diberikan kepada 523 nelayan di Kota Tanjungpinang pada tahun 2023, dengan anggaran sebesar Rp105.436.800.
“Untuk klaim santunan BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2023, sebanyak 6 orang telah menerima total klaim sebesar Rp168.902.600,” terangnya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Tanjungpinang Hasan juga turut menyerahkan bantuan bahan makanan susu untuk ibu hamil dan balita stunting serta antropometri kit untuk posyandu.
Bantuan ini, kata Hasan, bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan ibu hamil dan balita, serta mengurangi angka stunting di Kota Tanjungpinang.
“Kami akan terus berusaha menurunkan angka stunting di kota Tanjungpinang, yang saat ini masih di atas rata-rata nasional. Kami juga mengajak masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan baik air, sanitasi, lingkungan, termasuk pada saat memegang bayi,” kata Hasan. (**)