BINTAN, deltakepri.co.id – Naiknya Harga beras yang diterbitkan oleh Badan Pangan Nasional Nasional (Bapanas) RI belum sepenuhnya diketahui pedagang di Kabupaten Bintan, Senin (03/06/2024)
Pemilik WS Swalayan, Ciku, mengatakan, meski Bapanas sudah mengeluarkan surat edaran harga beras terbaru per 1 Juni, namun ia mengaku belum menerima surat dari Disperindag Bintan.
“Belum tahu saya. Yang naik beras SPHP beberapa bulan lalu,” kata Ciku.
Ia mengatakan, saat ini harga beras masih normal dan stok beras eceran pembelian per 5 kg pun masih mengikuti harga sebelumnya.
“Kami ga berani menaikan harga karena surat itu belum kami terima,” katanya.
Diungkapkannya, kenaikan justru terjadi pada minyak goreng (Migor) subsidi merek Minyak Kita yang sudah kosong sejak 3 minggu terakhir, sehingga ia tidak berani mengambil stok minyak.
“Sementara yang ada merek premium kayak fortune dan lainnya. Cuman kalau Minyak Kita harganya tidak masuk di kita,” terangnya. (Yuli)