BINTAN, deltakepri.co.id – Menanggapi penolakan warga RT 18 RW 5 jalan Tirta Madu, Kelurahan Toapaya selatan, Bintan, PT Indojaya Agrinusa dibawah naungan Japfa group telah menyelesaikan izin pembangunan dan operasional untuk satu kandang ayam yang dikelola perusahaan yang bergerak di bidang peternakan, Kamis (17/10/2024).
Human Resource dan General affair PT Indojaya Agrinusa, Eko Rici membenarkan bahwa akan dibangun rumah pemotongan ayam, namun melihat situasi dan kondisi lahan pihak PT memilih untuk merubah menjadi kandang ayam dan telah menyelesaikan semua perizinan.
“Awalnya memang rumah potong ayam cuma melihat kondisi lahan, karena rumah potong ayam lebih kompleks, limbahnya mau dibuang kemana,” jelas Eko.
“Maka dari itu kemaren sudah komunikasi dengan warga bahwa ini kita rubah jadi kandang, dan izin nya juga sudah lengkap semua,” sambungnya.
Sementara untuk beberapa titik lokasi lain di kawasan jalan Tirta madu juga telah dihentikan aktivitasnya sesuai permintaan masyarakat sekitar dan dari surat yang sudah diterima pihak PT dari Satpol PP dan Dinas Lingkungan hidup.
“Untuk aktivitas di lahan lain sudah berhenti sesuai permintaan warga, sampai nanti izinnya lengkap,” terangnya. (Yuli)
