BeritaBintanDaerahHeadlineHomeKepri

Selain Serangan Lalat, Limbah Kandang Ayam Diduga Mengalir ke Sungai Hingga ke Waduk

×

Selain Serangan Lalat, Limbah Kandang Ayam Diduga Mengalir ke Sungai Hingga ke Waduk

Sebarkan artikel ini
Ketua RT18 RW 05 Desa Toapaya Selatan, Taufik Rohman/f-yli-dk

BINTAN, Deltakepri.co.id – Warga Tirta Madu resah atas keputusan perusahaan PT Japfa yang berada di RT18/RW05 Desa Toapaya Selatan, terkait adanya kandang ayam di sekitar rumah warga, Rabu (09/10/2024).

Tidak hanya kandang ayam yang menyebabkan banyaknya lalat menyerang rumah warga, kini limbah kandang ayam yang dibuang langsung diduga mengalir ke sungai dan ke waduk di Toapaya Selatan.

Hal tersebut dikatakan Ketua RT, Taufik Rohman. Ia mengatakan limbah dibuang ke sungai tersebut langsung mengalir ke waduk.

“Limbah yang dibuang langsung ke sungai dan limbah itu larinya ke waduk gesek,” kata Taufik.

Ia menambahkan, selain bagunan yang berada di Tirta Madu yang tanpa kejelasan dari pihak PT, ada juga bangunan yang didirikan di gesek yang dibangun di lahan seluas 20 hektare.

Adanya bangunan kandang yang dibangun membuatnya kaget dan mempertanyakan perihal izin karena izin yang ditunjukan oleh pihak PT pada rapat dengan warga yakni izin potong ayam.

“Izinnya memang belum ada dan masih dalam proses, tapi pengerjaannya tetap berjalan,” ucapnya.

Sementara itu, upaya konfirmasi untuk menanyakan izin yang diberikan oleh PTSP, dan DLH ke pihak PT Japfa masih dilakukan. Namun belum ada jawaban pasti terkait izin yang diterima pihak PT.

“Saya masih diperjalanan ke jakarta, nanti akan saya sampaikan,” kata Eko, penanggung jawab PT Japfa di Tirta Madu. (Yuli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *