BINTAN, deltakepri.co.id – Panjangnya antrean dibeberapa SPBU di Bintan membuat masyarakat rela menunggu berjam – jam untuk mendapatkan Bahan Bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Dari hal tersebut, Bupati Bintan Roby Kurniawan angkat suara dan akan melakukan pertemuan dengan pihak Pertamina untuk mencari solusi panjangnya antrean.
Roby mengatakan, pertemuan tersebut menanyakan perihal stok yang diberikan serta solusi terkait panjangnya antrean BBM disejumlah SPBU.
“Kami ini akan cari solusi. Karena menurut pernyataan mereka tidak ada pengurangan kuota dan tidak ada kendala dalam pendistribusian,” kata Roby.
Saat disinggung soal kuota BBM yang dibutuhkan Bintan, Roby belum mendapat angka pasti dari dinas terkait.
“Kita akan cek dulu berapa banyak kuota yang kita butuhkan,” ucapnya.
Sementara salah satu warga yang ingin mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU KM. 19 mengatakan, semua bahan bakar habis.
“SPBUnya ditutup dengan tulisan bensin habis,” kata dia.
Ia mempertanyakan, fungsi dari aplikasi My Pertamina, seharusnya mempermudah masyarakat untuk mendapat BBM.
“Semenjak ada aplikasi ini, hampir semua SPBU ngantre panjang. Pemerintah kemana, kok diem saja,” ujarnya. (Yuli)