Deltakepri.co.id|Tanjungpinang – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad meresmikan Kampung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Tingkat Provinsi Kepri di Alun-alun Jatayu, RW. 10 Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Sabtu (11/12).
Sebelumnya acara yang dimulai sejak pukul 06.30 ini diawali dengan senam sehat bersama, pembacaan deklarasi Germas oleh Lurah Batu IX didampingi Ketua Kampung Germas dan Ketua RT 02 RW 10, penampilan tari cuci tangan, serta penyerahan penghargaan kepada Kader terbaik di Kelurahan Batu IX, Keluarga yang berhasil dalam penyembuhan Gizi Buruk, serta Posyandu / Posbang dengan penerapan Prokes Terbaik.
Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, SE, MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah terus berupaya untuk dapat melahirkan generasi Indonesia yang unggul, kompetitif dan berkualitas dalam rangka ikut serta mengimplementasikan revolusi industri 4.0.
“Maka berbagai usaha pelayanan pendidikan di berbagai tingkatan dan berbagai program digitalisasi. Semua itu akan sukses jika pemerintah dapat menjamin angka indeks kesehatan yang baik serta menjamin tersedianya infrastruktur dasar kesehatan masyarakat,” ungkap Gubernur.
Selanjutnya, Ansar menjelaskan bahwa Germas merupakan gerakan sistematis dan terpadu dalam menjaga kesehatan secara berkelompok. Karena usaha menjaga kesehatan lebih penting daripada mengobati.
“Selama ini kita banyak terfokus pada pelayanan-pelayanan dan pengobatan pada institusi kesehatan, namun jarang sekali dibicarakan mengenai promosi kesehatannya. Oleh karena itu melalui peresmian Kampung Germas ini, saya minta fokus pada promkes lebih ditingkatkan,” pesan Gubernur.
Gubernur juga berpesan agar gerakan ini dijalankan secara sungguh-sungguh setelah peresmiannya. Agar dapat dijadikan pilot project bagi kelurahan lain, bahkan untuk seluruh Kabupaten dan Kota di Kepri.
“Karena kunci dari ini semua adalah masyarakat itu sendiri. Saat ini kita juga sedang dan terus berupaya merancang pelayanan unggulan di bidang kesehatan, salah satunya pelayanan pemasangan ring jantung di RSUD RAT di bulan Maret 2022 dan pelayanan gigi mobile,” tutup Gubernur.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Walikota Tanjungpinang, Endang Abdullah, S.Kp, M.Si bahwa gerakan masyarakat hidup sehat adalah suatu tindakan yang sistematis terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
“Gerakan masyarakat terdiri dari banyak kegiatan dan salah satunya secara Nasional dengan berfokus pada melakukan aktivitas fisik selama 30 menit dalam sehari, mengkonsumsi buah-buahan dan sayur serta memeriksakan kesehatan secara rutin minimal enam bulan sekali untuk mendeteksi dini penyakit”. Ucap Endang.
Endang juga mengatakan bahwa semua kegiatan Germas dapat dimulai dari diri sendiri dan keluarga, serta dapat juga dilakukan saat ini dan tidak membutuhkan biaya yang cukup besar. Apalagi saat ini salah satu wilayah di Kota Tanjungpinang ditetapkan sebagai Kampung Germas, diharapkan mampu menjadi pelopor gerakan hidup sehat bagi masyarakat lainnya.
“Selagi kita ada kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk berperilaku sehat, maka kita dapat meningkatkan kualitas hidup sehat, dan akan mampu mengubah kebiasaan-kebiasaan atau perilaku tidak sehat. Dengan dilakukannya gerakan masyarakat ini bisa juga menurunkan penyakit yang disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, seperti stroke penyakit jantung diabetes dan lain-lain, saya mengapresiasi atas diresmikannya RW. 10 Kelurahan Batu IX ini menjadi Kampung Germas, semoga dapat menjadi contoh bagi daerah lain dan menjadi pelopor gerakan masyarakat sehat di Kota Tanjungpinang”. Ujar Endang.
Turut menghadiri acara ini Ketua TP PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari, Pj. Sekdaprov Kepri Ir. Lamidi, Ketua DWP Kepri Hj. Qori Lamidi, para Kepala OPD Provinsi Kepri, para Kepala OPD Kota Tanjungpinang, Camat Tanjungpinang Timur, Lurah Batu IX, serta warga Kampung Germas.
